Seni Pertunjukan

Menurut beberapa ahli, seni pertunjukkan merupakan ...
(dikutip dari artikel di Pelajaran.co.id)
Murgiyanto,
sebuah tontonan yang memiliki nilai seni, dimana tontonan tersebut disajikan sebagai pertunjukan di depan penonton. 
Sal Murgiyanto juga mengatakan bahwa, kajian pertunjukan adalah sebuah disiplin baru yang mempertemukan ilmu-ilmu seni (musikologi, kajian tari, kajian teater) di satu titik, dan antropologi di titik lain, dalam satu kajian inter-disiplin (etnomusikologi, etnologi tari dan performance studies).

Soedarsono
sebuah rumpun seni yang berfungsi sebagai sarana ritual, hiburan pribadi, dan presentasi estetis, yang mengajarkan bagaimana selayaknya manusia berprilaku sosial.

Anantarfi
sebuah media yang digunakan untuk, mengekspresikan/menyampaikan pesan moral dsb kepada penonton, dalam bentuk dialog ataupun gerakan.

Sapardi Djoko Damono
cabang seni yang memiliki 3 unsur; yakni sutradara, pemain dan penonton.

RoseLee Goldberg
sebuah seni yang dapat disajikan sendiri, kelompok, ataupun group 
dengan pencahayaan, musik atau gambar yang dibuat oleh artis 
dan dilakukan di tempat mulai dari sebuah galeri seni atau museum, untuk sebuah “ruang alternatif”, sebuah teate, kafe, bar atau sudut jalan.

Tak hanya apa yang dibuat, seni pertunjukan haruslah memerhatikan siapa yang menonton-nya.
Maka dari itu, seni ini pastilah memuat 4 hal. Yakni:
-ruang, atau tempat menampilkan karya
-waktu, yang ditentukan bersamaan dengan tempat
-pemain, serta
-penonton


Wayang, salah satu karya seni khas Indonesia, yang "diperankan" oleh mainan atau boneka. (Atau yang saya sebut, animasi yang memiliki bayangan)

Tarian, yang memadukan antara musik (atau irama), dengan gerakan tubuh

Musik, baik yang menggunakan alat musik saja, maupun yang disertai lirik lagu.

Drama, opera, teater, dan sulap; kebalikan dari wayang, seni pertunjukan ini dimainkan oleh orang asli.

seni sastra 

Komentar